Sabtu, 30 Mei 2009

Anak Prematur Berisiko Diabetes

Anak-anak yang dilahirkan secara prematur, akan mengalami kepekaan terhadap insulin yang berkurang atau suatu keadaan yang disebut dengan pra-diabetes, yang bisa menyebabkannya menderita Diabetes di kemudian hari.

Keadaan ini juga dapat terjadi pada anak yang dilahirkan dengan berat badan rendah, walaupun dilahirkan dari usia kehamilan yang penuh.

Penelitian ini dilakukan dengan mengukur kadar sensitifitas insulin, yaitu seberapa efisien-nya insulin dalam memecah glukosa, dari 72 anak yang sehat berusia 4-10 tahun.

50 anak diantaranya, dilahirkan secara prematur, kurang dari 32 minggu usia kehamilan, 38 anak diantaranya mempunyai berat badan yang sesuai dengan usia kehamilannya sedang sisanya, 12 anak mempunyai berat badan yang lebih kecil dari usia kehamilannya. Sedang 22 anak lainnya, dilahirkan dengan usia kehamilan yang penuh, 13 diantaranya mempunyai berat badan yang lebih kecil dari usia kehamilannya.

Hasil pengukuran itu menunjukkan, bahwa anak yang dilahirkan secara prematur dengan berat badan yang bagaimanapun, terjadi penurunan sensitifitas insulin sekitar 30 persen, dibanding dengan anak-anak yang lahir dengan berat badan normal dengan usia kehamilan penuh.

Saat usia 4-10 tahun, anak-anak yang lahir secara prematur ini menunjukkkan peningkatan pelepasan insulin secara akut yang terkompensasi. Hal ini terlihat pada saat mereka makan, insulin yang dilepaskan ternyata lebih tinggi, untuk mengatasi kurangnya kepekaan terhadap insulin yang terjadi pada mereka.

Mengapa hal ini terjadi pada anak yang prematur, para ahli tidak dapat menjelaskan. Tapi dengan melakukan cara hidup sehat seperti berolahraga, mencegah kegemukan dan gaya hidup yang sehat akan membuat mereka terhindar dari penyakit-penyakit berat di kemudian hari.

Kurangnya kepekaan terhadap insulin atau kurangnya sensitifitas insulin, selain dapat menyebabkan Diabetes, dapat juga berakibat kegemukan, hipertensi, penyakit jantung, dan stroke.

Sumber: New England Journal of Medicine





Bookmark and Share

Tidak ada komentar:

Posting Komentar